Tag Archives: produk

Bagaimana mengidentifikasi pesaing ?

Dalam mengidentifikasi pesaing yang sudah ada dan pesaing potensial, eksekutif mempertimbangkan beberapa variabel penting seperti: Continue reading

Kelompok pembeli yang kuat

Pembeli atau pelanggan dapat juga menekan harga, menuntut kualitas barang yang tinggi, menuntut layanan yang prima serta dapat juga mengadu domba sesama anggota industri. Continue reading

Enam sumber utama hambatan masuk bagi pendatang baru

Bagi pendatang baru yang akan memasuki suatu industri tertentu, tentunya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Hal ini dikarenakan adanya reaksi dari pemain-pemain lama dari industri tersebut. Continue reading

Kekuatan yang mempengaruhi persaingan industri

Persaingan tidak hanya teradi antara sesama pesaing di bidang industri yang sama tapi juga berakar pada situasi ekonomi yang terjadi pada wilayah tersebut. Continue reading

5 jenis situasi pemasaran saat kini

Ada 5 jenis situasi yang mempengaruhi pemasaran saat ini. Situasi tersebut adalah:

  1. Situasi pasar, dimana dalam hal ini mencakup kondisi dan situasi pasar sasaran, ukuran dan pertumbuhan pasar, segmen dan geografis, kebutuhan, persepsi, dan kecenderungan perilaku pembeli.  
  2. Situasi produk, hal ini mencakup penjualan, harga, marjin kontribusi, laba bersih dan analisa produk.
  3. Situasi persaingan, ini mencakup identifikasi pesaing utama, pesaing pengikut yang digambarkan dengan ukuran, sasaran, pangsa pasar, kualitas produk, strategi pemasaran dan karakteristik lainnya. 
  4. Situasi distribusi, ini adalah bentuk penyajian data dari ukuran dan kepentingan setiap saluran distribusi.  
  5. Situasi lingkungan makro, ini menggambarkan kecenderungan dari lingkungan makro yang luas, demografi, perekonomian, teknologi, politik, hukum, sosio budaya dan lainnya. 

Bauran pemasaran (Marketing Mix by Mc Carthy)

Bauran pemasaran (Marketing Mix) adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan pemasarannya dalam pasar sasaran.

Terdapat 4 alat bauran pemasaran (4 P’s), yaitu:

  • Produk, ini merupakan alat bauran pemasaran yang paling mendasar dimana harus mencakup kualitas, rancangan, bentuk, merek, kemasan dan purna jual harus memberikan keunggulan kompetitif dalam pasar global. 
  • Harga, ini juga merupakan alat bauran pemasaran yang penting dimana nilai dari barang tersebut harus sebanding dengan nilai uang yang dikeluarkan oleh pelanggan baik dilihat dari segi harga grosir, harga eceran, potongan harga, atau sistem kredit. 
  • Tempat, ini adalah alat bauran pemasaran dimana tempat penyampaian barang/jasa kepada pelanggan yang dimulai dari tempat pengolahan, distribusi, hingga sampai ke tangan pelanggan.  
  • Promosi, ini alat bauran pemasaran yang ke empat yang merupakan alat untuk mengkomunikasikan produk kepada pasar sasaran. 

8 alasan strategis untuk aliansi

Terdapat 8 alasan strategis untuk melakukan aliansi, yakni (Jose Collazo):

  1. Memenuhi kekurangan dalam pasar yang ada dan basis teknologi.
  2. Mengubah kelebihan kapasitas produksi menjadi laba.
  3. Mengurangi resiko dan biaya memasuki pasar baru.
  4. Mempercepat pengenalan produk.
  5. Menciptakan skala ekonomis.
  6. Mengatasi hambatan hukum dan perdagangan.
  7. Memperluas lingkup operasi yang ada.
  8. Mengurangi biaya-biaya untuk keluar saat menjual / melepas operasi. 

 

4 kategori aliansi pemasaran

Terdapat 4 kategori dalam membentuk aliansi pemasaran, yaitu:

  • Aliansi produk atau pelayanan, dimana dua atau lebih perusahaan memasarkan masing-masing produknya yang saling melengkapi atau suatu produk baru.
  • Aliansi promosi, suatu perusahaan setuju untuk melakukan promosi produk atau jasa perusahaan lain.
  • Aliansi logistik, dalam hal ini suatu perusahaan setuju untuk memberikan dukungan logistik untuk perusahaan lain.
  • Kolaborasi harga, dimana dua atau lebih perusahaan turut serta dalam kolaborasi harga khusus dan ini biasanya pada jaringan perhotelan atau supermarket.

3 strategi dalam rangka perluasan produk/pasar

Terdapat 3 strategi dimana perusahaan ingin memperluas produk atau pasarnya, yaitu:

  • Strategi penetrasi pasar, dimana hal ini dilakukan dengan cara membanjiri pasar dengan produk baru yang belum ada dipasaran, sehingga orang atau pelanggan akan membeli produk tersebut.
  • Strategi pengembangan pasar, ini dilakukan bilamana perusahaan mulai mencari saluran baru atau wilayah baru untuk pasar produknya yang belum tersentuh dari produk tersebut.
  • Strategi pengembangan produk, strategi ini dilakukan bilamana perusahaan telah melakukan dua strategi sebelumnya dimana produk sebelumnya dilakukan diversifikasi atau penemuan turunan dari produk tersebut.